Ilustrasi: Shalat Idul Adha |
Dalam memaknai hari raya Idul Adha, jika kita mau memetik pesan yang terkandung dalam ritual keagamaan itu sangat luas pelajaran yang bisa di ambil.
Kepedulian sosial adalah salah satu pesan moral yang bisa dipetik, dengan berqurban menyembelih hewan ternak dari rizki yang di karuniakan Tuhan dan membagikan kepada kaum yang masih kekurangan.
Dengan sikap rela memberikan dan berbagi kesenangan kepada yang lain merupakan sikap membangun hubungan sosial dengan landasan saling membagi dan mengasihi sebagai rasa syukut atas nikmat Allah.
Peduli berarti memperhatikan keadaan dan turut merasakan dan bersikap tanggap dengan melakukan suatu taindak atau action, bukan hanya sebatas kata-kata, "manis dimutut tapi pahit dilaksanan".
Makna berqurban tidak akan hanya sampai pada arti berkurban yang hanya sesaat, akan lebih tepat jika sikap mau berbuat dan memberi dalam kehidupan keseharian, baik dalam lingkup sosial masyarakat maupun sikap sosial dalam tatanan sosial seluruh dunia, sehingga akan tercipta harmonisasi umat manusia tanpa ada perbedaan identitas.
Kita bisa melihat ibadah Haji yang dilaksanakan di Kota Mekkah Al Mukaramah melibatkan semua umat manusia dari berbagai suku dan bangsa, di sana dalam niat dan kebersamaan melaksanakan panggilan agamanya.
Dengan kesadaran bahwa semua yang hadir memiliki kesatuan pandangan bahwa haji adalah ibadah nyata dalam berhubungan sesama manusia (hablum minannas) dan peningkatan ketaqwaan kepada Allah (hablum minallah)
Aktualisasinya yaitu setelah pulang dari ibadah Haji terbentuk sikap nyata dari semua rangkaian ritual ibadah yang telah dilakukan di Tanah Suci, Baitullah.
EmoticonEmoticon