Penulis
NEWSDESA.Com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso memuji Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menyodorkan Komisaris Jenderal Sutarman sebagai calon kepala Kepolisian RI. Padahal, kata Priyo, bila dillihat dari kedekatannya, SBY bisa saja memilih Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Putut Eko Bayu Seno yang dulu menjadi ajudan presiden.
"Komjen Sutarman itu dulu ajudannya Gus Dur," kata Priyo di kompleks parlemen Senayan, Jumat, 27 September 2013. Tanpa menihilkan kemampuan Putut, Priyo menilai Sutarman mempunyai rekam jejak yang bagus, tak pernah tersandung kasus, dan tak pernah terlibat politik.
Priyo mengatakan tahun ini dan tahun depan adalah 'tahun politik'. Selain memberantas kejahatan, Priyo berharap Sutarman bisa independen ketika menjaga keamanan sepanjang Pemilihan Umum 2014.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyerahkan nama calon kepala kepolisian ke Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, pukul 10.00 WIB, dalam surat bernomor R-74/Pres/09/2013 tertanggal 26 September 2013. Judul surat: "Pemberhentian dan Pengangkatan Kapolri". Dalam suratnya, SBY hanya mengusulkan Sutarman sebagai calon Kapolri.
Sebelumnya sejumlah jenderal digadang-gadang bakal menjadi kapolri. Tiga di antaranya adalah Sutarman, yang merupakan mantan ajudan Presiden Abdurrahman Wahid; Komjen Budi Gunawan (ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri), dan Inspektur Jenderal Putut Eko Bayu Seno (ajudan Presiden Yudhoyono).
Sumber: Tempo.co
 |
| Images | Komjen Sutarman, Calon Kapolri | |
Priyo mengatakan tahun ini dan tahun depan adalah 'tahun politik'. Selain memberantas kejahatan, Priyo berharap Sutarman bisa independen ketika menjaga keamanan sepanjang Pemilihan Umum 2014.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyerahkan nama calon kepala kepolisian ke Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, pukul 10.00 WIB, dalam surat bernomor R-74/Pres/09/2013 tertanggal 26 September 2013. Judul surat: "Pemberhentian dan Pengangkatan Kapolri". Dalam suratnya, SBY hanya mengusulkan Sutarman sebagai calon Kapolri.
Sebelumnya sejumlah jenderal digadang-gadang bakal menjadi kapolri. Tiga di antaranya adalah Sutarman, yang merupakan mantan ajudan Presiden Abdurrahman Wahid; Komjen Budi Gunawan (ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri), dan Inspektur Jenderal Putut Eko Bayu Seno (ajudan Presiden Yudhoyono).
Sumber: Tempo.co
EmoticonEmoticon